Kepemimpinan dibutuhkan Dalam Pendidikan

Pendidikan memiliki peran sangat vital dalam membentuk jiwa kepemimpinan para siswa, dan suatu bangsa akan maju apabila dipimpin oleh pemimpin yang memiliki kemampuan, kepemimpinan dan karakter kuat. Pengembangan kurikulum yang berorientasi membangun karakter siswa sangat diperlukan, hal ini karena Indonesia di mata asing memiliki citra negatif, antara lain disebabkan oleh maraknya kaum elit melakukan tindakan korupsi, termasuk akibat terjadinya masalah hukum, ekonomi, dan kepercayaan. Untuk menumbuhkan jiwa kepemimpinan diperlukan karakter yang kuat karena peran karakter bagi seseorang ibarat kemudi dalam kehidupan yang menentukan arah yang benar apabila seseorang kehilangan harta, maka sebenarnya orang itu tidak kehilangan apapun. Kemudian apabila seseorang tidak sehat, maka jelas ada sesuatu yang hilang dari seseorang itu. Namun apabila seseorang kehilangan karakter, maka berarti kita telah kehilangan segalanya seorang pemimpin harus memiliki kemampuan dan mendapat kepecayaan dari orang lain. Namun saat ini, pada kenyataannya, banyak pemimpin yang belum sempurna jiwa kepemimpinannya, antara lain dilihat dari kompetensi dan kejujurannya. Selain itu, pemimpin juga harus mampu mengeyampingkan kepentingan pribadi demi kepentingan orang banyak.



Pendidikan membuat perbedaan bagi kehidupan seseorang, dan proses belajar adalah kekuatan. Ada beberapa hal yang menjadi masalah mengapa kepemimpinan di Indonesia tidak mengakar, antara lain karena pengukuran prestasi sekolah dilakukan secara sempit, tingkat kepercayaan siswa kepada guru rendah, padahal guru adalah pemimpin di dalam kelas dan memiliki peran besar dalam membentuk karakter siswa sekolah perlu memandang pentingnya kerja sama yang mendukung terbangunnya komunitas belajar yang tinggi di sekolah dan pimpinan sekolah menunjukkan tuntutan untuk memenuhi kebutuhan pembelajaran siswa.

Sumber diambil dari: http://kabar.in/2010/indonesia-headline/rilis-berita-depkominfo/03/19/pendidikan-berperan-bentuk-jiwa-kepemimpinan-siswa.html

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © Dwi Vani Krismadita